Ladle Furnance: Proses Peningkatan Kualitas Logam
Pada industri metalurgi, ladle furnace (LF) merupakan salah satu komponen kunci dalam proses peningkatan kualitas logam. Berperan sebagai bagian dari rantai produksi baja, ladle furnace memainkan peran vital dalam mengurangi kandungan unsur-unsur yang dapat menyebabkan kontaminasi dalam logam cair sebelum dituangkan ke dalam cetakan. Proses ini memungkinkan perbaikan sifat fisik dan kimia logam, menghasilkan produk akhir yang lebih unggul dalam performa dan kualitas. Ladle Furnance sindiri masuk kedalam ranah Pesawat Tenaga dan Produksi yang telah diatur dalam Permenaker 36 tahun 2016. Artikel kali ini kan membahas definisi LF, cara kerja dari LF, penggunaan serta kelebihan dan kekurangan daripada LF. Bagaimana penjelasannya, simak terus berkut artikel kali ini.
Apa Yang Dimaskud Dengan Ladle Furnace?
Ladle Furnace merupakan sebuah komponen penting dalam proses pengolahan logam, terutama baja. Tungku ini merupakan bagian dari sistem proses sekunder dalam industri baja, yang bertujuan untuk memurnikan logam cair sebelum dituangkan ke dalam cetakan untuk pembentukan akhirnya. Fungsi utama dari ladle furnace adalah melakukan serangkaian perbaikan terhadap komposisi kimia dan kualitas logam cair sebelum tahap pengecoran. Arc Furnance dan Ladle Furnance mempunyai fungsi yang berbeda dalam proses pembuatan baja. Arc furnance berfungsi sebagai tempat peleburan baja, sedangkan ladle furnance fungsinya adalah alloying atau pengaturan komposisi. Perbedaan tersebut tentu saja akan berpengaruh kepada elektroda yang digunakan.
Bagaimana Cara Kerja Dari Laldle Furnance?
Persiapan ladle
Proses ini dumiali dengan persiapan ladle yang akan digunakan untuk menampung logam car. Ladle harus dibersihkan secara menyeleruh sebelum penggunaan untuk menghindari kontaminasi pada logam yang akan di proses.
Pemanasan Ladle Furnance
Proses pemanasan dilakukan untuk menjaga temperature drop misalnya karena penambahan paduan (alloy) atau untuk mengatur temperature sebelum casting dimulai. Proses ini dapat dilakukan dengan menggunakan energi listrik yang disalurkan elektroda.
Pengukuran temperature di dalam ladle
Pengukuran dilakuakan untuk mengetahui temperature yang akan dihasilkan di dalam furnace dan juga memastikan proses yang terjadi akan berjalan sesuai dengan semestinya dan juga memastikan campuran atau proses kimia juga bisa seuai dengan suhu dalam furnance.
Injeksi Bahan Tambahan
Jika diperlukan, bahan tambahan seperti paduan atau bahan pengubah lainnya bisa dimasukkan ke dalam ladle untuk memodifikasi komposisi kimia dari logam cair sesuai dengan kebutuhan.
Proses Homogenization
Proses ini dilakukan dengan menginjeksikan gas Argon atau Nitrogen untuk mengaduk cairan dari bawah ladle (bubbling) sehingga komposisi menjadi homogen.
De-Oxidation
Proses ini dilakukan untuk mengurangi gas Oksigen dengan menambahkan Al sesuai dengan target. Penambahan unsur deoksidator ini bertujuan untuk mengikat oksigen yang terlarut dalam baja menjadi alumina yang akan terikat di dalam slag sebagai syarat pngaturan pemurnian baja.
De-Sulfurisasi
Merupakan proses pengurangan unsur sulfur (S) dengan menggunakan top slag yaitu menambahkan CaO dan CaF2 atau bisa juga dikatakan pengurangan kadar sulfur di dalam baja dengan cara metode slag treatment. Slag sendiri adalah sekumpulan senyawa oksida maupun sulfide dari hasil pemurnian maupun erosi material refaktori. Fungsi dari [ada slag pada Ladle Furnance adalah:
Proses Pemaduan (Alloying)
Penambahan unsur paduan (alloy) disesuaikan dengan jenis baja yang akan dibuat sesuai dengan jenis baja yang diinginkan
Penyelesaian Proses dan Tunggu Pengecoran
Penyelesaian Proses dan Tunggu Pengecoran: Setelah modifikasi komposisi selesai dan logam telah mencapai kondisi yang diinginkan, ladle siap untuk dituangkan ke cetakan atau digunakan dalam tahap produksi selanjutnya.
Pengujian komposisi kimia pada sample
Pengujian komposisi kimia ini dilakukan untuk menghasilkan dan memastikan bahwa proses kimia yang terjadi di dalam furnance sesuai dengan yang dharapkan
Apa Kelebihan dan Kekurangan dari Ladle Furnance?
Berikut ini adalah kelebihan dari Ladle Furnace:
Setelah mengetahui kelebihan maka kita harus mengetahui kekurangan dari pada Ladle Furnance: