Hook pada Keran Angkat
Keran angkat adalah salah astu jenis pelaralatan angkat. Menurut Permenaker No 08 Tahun 2020, bagian utama yang menerima beban pada Keran Angkat antara lain tali kawat baja, rantai, batang penopang (girder), kait (hook), garpu (fork), dan bak (bucket).
Pada artikel sebelumnya sudah dijelaskan tentang Tali kawat baja, dan pada artikel ini akan kita akan mempelajari tentang Kait (Hook). Simak penjelasannya yuk.
Apa itu Hook?
Pengait crane atau Hook adalah titik pemasangan pada crane yang dirancang untuk terhubung dengan rantai dan tali yang dipasang pada beban seperti peti, balok konstruksi, dan mesin. Pengait tersedia dalam berbagai gaya untuk memenuhi berbagai kebutuhan dan seperti bagian crane lainnya, pengait diberi peringkat untuk beban dengan ukuran dan jenis tertentu. Penting untuk menghindari penggunaan pengait crane yang tidak sesuai, karena hal ini dapat mengakibatkan kerusakan pada crane atau hilangnya beban. Pada penggunaan dan pengaplikasiannya Hook memiliki Standar atau spesifikasi khusus yang harus diperhatikan dalam penggunaannya, berikut ini adalah Syarat yang harus diperhatikan dalam penggunaan Hook yang telah diatur di dalam Permenaker No 08 Tahun 2020.
| Kait (Hook) Harus: | Kait (Hook) tidak dapat digunakan apabila terdapat: |
| Dibuat dari baja yang dipanaskan dan dipadatkan atau dari bahan lain yang mempunyai kekuatan yang sama | Pengurangan dimensi melebihi 10% (sepuluh persen) dari dimensi awal atau |
| Dilengkapi dengan kunci pengaman dan | Perubahan bukaan mulut kait melebihi 5% (lima persen) dari dimensi awal. |
| Direncanakan dengan faktor keamanan paling rendah 5 (lima). |
Jenis pengait atau hook yang akan kita pelajari adalah pengait elektromagnetik. Adapaun hal yang harus perhatikan ketika menggunakan hook elektromagnetik adalah:
| Kait elektromagnetik harus: | Ketentuan mengenai penggunaan kait elektromagnetik (electromagnetic hook) dalam pengoperasian keran angkat sebagai berikut: |
| Mempunyai rangkaian listrik magnet dalam keadaan baik dan tahanan isolasi diperiksa secara teratur dan | saat mengangkat, puli dan bobot imbang kabel magnetnya tidak boleh mengendur |
| Mempunyai saklar alat kontrol magnet dan dilengkapi pengaman untuk mencegah tersentuh secara tidak sengaja ke posisi arus listrik putus (off). | Tidak boleh dibiarkan menggantung di udara jika sedang tidak digunakan dan harus diturunkan ke tanah atau ke tempat yang telah disediakan dan |
| Harus dilepas jika keran angkat akan digunakan untuk operasi lain yang tidak menggunakan magnet. |
