Perbedaan Antara Telescopic Boom dan Lattice Boom pada Crawler Crane

Dalam bidang konstruksi dan pengangkatan material berat, crawler crane adalah alat berat yang sangat penting. Crawler crane memiliki lintasan (crawler) yang memungkinkan mobilitas dan stabilitas tinggi di berbagai jenis medan, seperti medan yang tidak rata dan berlumpur. Boom, yang berfungsi sebagai lengan pengangkat beban, adalah komponen utama dari crawler crane dan terdiri dari dua jenis boom utama: lattice boom dan telescopic boom.

Tujuan dari artikel ini adalah untuk memberikan gambaran dasar tentang perbedaan utama antara lattice boom dan telescopic pada crawler crane. Dengan memahami fitur, kelebihan dan kekurangan masing-masing jenis boom, perusahaan konstruksi dapat membuat keputusan yang lebih tepat dalam memilih alat yang sesuai dengan kebutuhan proyek mereka yang spesifik. Ini akan meningkatkan efisiensi, keselamatan, dan keberhasilan dalam pengerjaan proyek konstruksi.

Apa sih crawler Crane itu?

Crawler crane adalah jenis crane atau Keran Angkat yang memiliki sistem undercarriage (penggerak) berupa “crawler” atau “track” yang memungkinkan alat ini bergerak secara stabil di berbagai jenis medan, termasuk medan yang sulit. Crawler crane ini tidak menggunakan ban karet seperti jenis mobile crane. Struktur dasar dari jenis crane ini terdiri dari beberapa komponen utama, seperti boom (lattice boom), counterweight, crawler tracks, cab dan winch. Setelah mengetahui apa itu crawler crane selanjutnya kita harus mengetahui juga apa itu Telescopic crawler crane. Berikut ini adalah penjelasannya.

Apa yang Dimaskud Dengan Telescopic Crawler Crane?

Sama seperti halnya crawler crane, Telescopic crawler crane ini adalah salah satu alat yang termasuk ke dalam pesawat angkat yang banyak digunakan pada dunia konstruksi. Secara keseluruhan alat ini sama dengan crawler crane mulai dari kompenen cabin, track (crawler), tenaga penggerak (engine), yang membedakan alat ini adalah terletak pada jib atau boom yang digunakan, sesuai dengan namanya telescopic crawler crane ini menggunakan boom yang berfungsi sebagai pengganti dari pada lattice boom. Lantas apakah ada perbedaan dari keduanya? Untuk menjawab pertanyaan ini garuda crew dapat simak artikel ini sampai habis ya agar tidak terjadi kesalah pahaman.

Dimana Penggunaan dari Alat Tersebut?

Secara keseluruhan penggunaan dari alat ini adalah untuk:

1. Pembangunan Gedung Tinggi

Saat mengerjakan proyek pembangunan gedung pencakar langit, crawler crane digunakan untuk mengangkat dan menempatkan material bangunan, seperti beton dan baja struktural, ke lantai yang lebih tinggi.

2. Pembangunan Jembatan

Konstruksi jembatan biasanya menggunakan balok beton prategang atau struktur berat lainnya ke lokasi yang sulit dijangkau.

3. Proyek Infrastruktur

Crawler crane membantu menempatkan material besar seperti beton prategang atau tiang listrik saat membangun proyek infrastruktur seperti jalan tol atau rel kereta api.

4. Proyek Penanganan Bahan Berat

Digunakan dalam industri berat seperti pertambangan atau pelabuhan untuk mengangkat dan memindahkan beban berat seperti batu blok atau material berat lainnya.

Apa yang Dimaskud dengan Lattice Boom dan Telescopic Boom?

Lattice boom biasanya digunakan pada crane besar, seperti crawler, yang digunakan dalam proyek konstruksi besar dan infrastruktur. Lattice boom adalah jenis struktur boom pada crane yang terdiri dari rangkaian batang baja yang disusun membentuk pola kisi atau truss, yang membuatnya ideal untuk mengangkat beban berat dengan stabilitas tinggi dengan berat minimal. Berikut ini beberapa bagian dari lattice boom:

Telescopic boom adalah jenis boom pada crane yang terdiri dari beberapa segmen yang dapat diperpanjang dan dipendekkan menggunakan sistem hidraulik. Boom ini sangat fleksibel dan ideal untuk aplikasi yang membutuhkan pengaturan cepat dan mobilitas tinggi. Crawler crane biasanya digunakan dalam proyek konstruksi dan pembangunan.

Apa saja Kelebihan dan Kekurangan dari Lattice Boom dan Telescopic Boom?

KELEBIHAN
NO	Lattice Boom	Telescopic Boom
1	Kekuatan yang lebih: Lattice boom dapat menahan beban yang lebih berat karena struktur pipa yang lebih kuat.	Kapasitas angkat yang besar: Dapat mengangkat material dengan berat yang besar
2	Berat yang lebih ringan: Lattice boom dapat memiliki berat yang lebih ringan karena struktur pipa yang lebih efisien.	Mobilitas yang baik: Jenis boom ini bisa digunakan sesuai dengan kebutuhan karena boom nya dapat memanjang dan memendek
3	Kemampuan angkat yang lebih: Lattice boom dapat mengangkat beban yang lebih berat dan lebih jauh karena struktur pipa yang lebih kuat.	Versatilitas: Dapat digunakan di berbagai proyek konstruksi, seperti pembangunan gedung tinggi, jembatan, pembangkit listrik, proyek offshore, dan lain-lain.
4		Fleksibilitas pergerakan: Dapat mengatur pergerakan dengan fleksibel dan presisi.

KEKURANGAN
No	Lattice Boom	Telescopic Boom
1	Kerusakan yang lebih mudah Lattice boom dapat rusak lebih mudah karena struktur pipa yang lebih kompleks.	Biaya yang lebih tinggi Telescopic boom biasanya memiliki biaya yang lebih tinggi dibandingkan dengan boom lainnya karena struktur pipa yang lebih kompleks dan lebih besar.
2	Perawatan yang lebih sulit Lattice boom memerlukan perawatan yang lebih kompleks dan lebih sulit karena struktur pipa yang lebih banyak.	Keterbatasan kemampuan angkat Telescopic boom memiliki keterbatasan kemampuan angkat yang lebih besar dibandingkan dengan boom lainnya, terutama di area yang memerlukan beban yang lebih berat.

Kesimpulan

Saat memilih antara lattice boom dan telescopic boom crawler crane, banyak hal yang perlu dipertimbangkan, yang paling penting adalah jenis pekerjaan yang akan dilakukan. Jika jenis pekerjaan tersebut membutuhkan crane yang dapat mencapai ketinggian yang tinggi, maka telescopic boom adalah pilihan terbaik. Lattice boom adalah pilihan terbaik jika pekerjaan tersebut memerlukan mengangkat beban berat. Namun, pertimbangan lain yang perlu dipertimbangkan adalah anggaran dan ukuran lokasi pekerjaan.